Mengenal Panel listrik yang berfungsi sebagai pusat kendali, pengatur, dan pelindung aliran listrik dari sumber ke berbagai beban. Dengan kata lain, panel listrik digunakan untuk membagi, menyalurkan, dan mengatur tenaga listrik agar dapat digunakan secara aman dan efisien.

Dalam kehidupan modern saat ini, hampir setiap bangunan – mulai dari rumah tinggal, gedung perkantoran, hingga pabrik industri – menggunakan panel listrik sebagai bagian penting dari sistem kelistrikan mereka.

Mengenal Panel listrik 1

Apa Itu Panel Listrik?

Panel listrik (atau dikenal juga sebagai switchboard listrik atau distribution board) adalah suatu perangkat berbentuk kotak atau lemari logam yang menampung berbagai komponen listrik untuk mendistribusikan dan mengontrol aliran listrik. Di dalamnya, terdapat circuit breaker, busbar, kontaktor, relay, serta perangkat pengaman lainnya yang dirangkai sedemikian rupa membentuk satu rangkaian listrik terintegrasi.

Panel ini biasanya dibuat dari plat baja dengan ketebalan 0,5–1 mm dan diberi pelapis anti karat. Panel listrik berfungsi untuk mengatur aliran listrik dari sumber ke beban, serta melindungi komponen sistem dari gangguan arus lebih, korsleting, atau beban induktif.

Mengenal Panel Listrik: Jenis Jenis dan Fungsinya

Dalam instalasi kelistrikan, dikenal berbagai jenis panel listrik berdasarkan fungsinya. Beberapa di antaranya:

1. Main Distribution Panel (MDP)

Main Distribution Panel adalah panel utama dalam sebuah sistem kelistrikan. MDP berfungsi untuk menerima pasokan energi listrik dari sumber utama seperti trafo atau genset dan mendistribusikannya ke panel lainnya. Biasanya digunakan pada sistem skala besar seperti industri dan gedung bertingkat.

2. Low Voltage Main Distribution Panel (LVMDP)

LVMDP merupakan pusat distribusi tegangan rendah yang menyalurkan daya ke Sub Distribution Panel (SDP). Panel ini penting dalam sistem low voltage dan banyak ditemukan pada gedung perkantoran dan pabrik.

3. Sub Distribution Panel (SDP)

SDP adalah panel yang menerima tenaga dari MDP atau LVMDP dan menyebarkannya ke beban-beban akhir, seperti mesin atau peralatan listrik. Biasanya menggunakan MCCB (Moulded Case Circuit Breaker) sebagai pengaman arus.

4. Panel Kapasitor Bank

Panel ini digunakan untuk memperbaiki faktor daya (cos φ) dalam sistem industri yang banyak menggunakan beban induktif. Panel capacitor bank mampu menurunkan ampere beban, mengurangi tagihan listrik, dan menjaga kestabilan sistem distribusi.

5. Panel Genset (AMF-ATS)

Panel ini terdiri dari dua komponen penting:

  • ATS (Automatic Transfer Switch): Mengalihkan pasokan listrik secara otomatis dari PLN ke genset saat listrik padam.
  • AMF (Automatic Main Failure): Menyalakan genset secara otomatis jika terjadi pemadaman.

6. Panel Synchronizing

Digunakan untuk menggabungkan dua atau lebih sumber listrik (misalnya dua genset) agar dapat bekerja bersama-sama secara sinkron untuk mendapatkan kapasitas daya yang lebih besar.

7. Panel Level Control (WLC)

Panel ini digunakan untuk mengontrol level air dalam tangki. Umumnya digunakan di industri air atau pompa rumah tangga. Ketika air penuh, panel akan mematikan pompa secara otomatis.

8. Panel KWH

Panel ini berisi beberapa meter Kilo Watt Hour yang digunakan untuk mengukur konsumsi daya listrik pada lokasi seperti gedung apartemen atau area industri.

9. Panel Change Over Switch (COS)

COS memungkinkan pengalihan pasokan listrik antara dua sumber secara manual atau otomatis. Banyak digunakan sebagai sistem cadangan listrik antara PLN dan genset.

Mengenal Panel listrik 2

Komponen Utama dalam Panel Listrik

Beberapa komponen listrik penting dalam sebuah panel antara lain:

  • Circuit Breaker: Pengaman utama terhadap korsleting dan overcurrent.
  • Busbar: Jalur konduktif untuk menyalurkan listrik ke berbagai bagian panel.
  • Contactor dan Relay: Saklar otomatis untuk mengendalikan aliran listrik secara remote atau berdasarkan kondisi tertentu.
  • Instrument Panel: Seperti ammeter, voltmeter, dan indikator status.
  • Emergency Stop: Tombol darurat untuk mematikan seluruh sistem panel listrik.

Fungsi Panel Listrik Secara Umum

Berikut ini adalah fungsi utama panel listrik:

  • Mengatur distribusi daya dari sumber ke berbagai beban listrik.
  • Melindungi peralatan listrik dari kerusakan akibat arus lebih, beban induktif, atau gangguan tegangan.
  • Menata komponen listrik agar terpasang dengan rapi dan mudah dipantau.
  • Menjadi pusat kontrol yang memudahkan monitoring dan pengelolaan sistem kelistrikan.
  • Beroperasi secara otomatis pada panel modern yang menggunakan PLC, ATS, atau AMF.

Panel Listrik Digunakan Untuk Apa?

Panel listrik digunakan untuk berbagai kebutuhan, baik di sektor perumahan, komersial, maupun industri. Misalnya:

  • Gedung bertingkat dan perkantoran untuk pembagian daya antar lantai.
  • Pabrik dan fasilitas industri untuk pengendalian mesin, sistem produksi, dan lighting.
  • Hotel dan apartemen untuk pengelolaan listrik kamar, lift, HVAC, dan fasilitas lainnya.
  • Rumah sakit yang membutuhkan panel listrik dengan sistem IT Isolasi dan genset cadangan.

Kesimpulan

Panel listrik adalah tulang punggung sistem kelistrikan modern. Dengan teknologi yang terus berkembang, panel listrik tidak hanya berfungsi sebagai alat distribusi, tetapi juga sebagai alat otomatisasi dan proteksi canggih dalam manajemen energi. Keberadaan berbagai jenis panel seperti main distribution panel, panel capacitor bank, dan panel genset menjadikan sistem kelistrikan lebih efisien, aman, dan andal.

Dengan memahami fungsi panel, jenis-jenis panel listrik, dan komponen yang digunakan, Anda bisa menentukan panel yang tepat untuk kebutuhan proyek kelistrikan Anda.

Gratis Konsultasi Sekarang!

Dapatkan solusi terbaik untuk kebutuhan Anda dengan konsultasi gratis dari tim ahli kami. Jangan lewatkan kesempatan ini untuk mendiskusikan proyek atau masalah Anda tanpa biaya apapun. Kami siap membantu Anda mencapai tujuan.

Kanar Angkasa Electrical turut berpartisipasi dengan Surya Indo Makmur sebagai Partner dalam bidang Panel Maker.

Kata Kunci:

  • Mengenal Panel Listrik SDP
  • Mengenal Panel Listrik LVMDP
  • Mengenal Panel Listrik MDP
  • Mengenal Panel Listrik Kapasitor Bank
  • Mengenal Panel Listrik ATS
  • Mengenal Panel Listrik AMF